Warga Gresik Jadi Korban Begal Gerombolan Bersenjata di Dekat Unesa, 2 Motor Raib

Foto: Hasil Tangkap Layar CCTV Saat Kejadian.

 

Gresik, SuaraGlobal.Net – Nasib apes dialami Robby Fajar (34) warga Menganti Gresik, bersama tiga rekannya. Ia menjadi korban begal oleh gerombolan orang yang membawa senjata tajam di Jalan Raya Kampus Unesa, Lidah Wetan, Kota Surabaya. Peristiwa itu terjadi pada Minggu (12/10/2025) dini hari sekitar 02.00 WIB.

Saat itu, Robby bersama tiga temannya hendak menuju pulang di kawasan Made, Sambikerep mengendarai dua sepeda motor Honda Vario bernopol S 4387 DO dan Honda Scoopy bernopol S 5759 GR.

“Waktu itu pulang. Memang biasanya lewat situ tapi jam 10 atau jam setengah 12. Saat itu kemalaman pulangnya. Karena niatnya nobar timnas, tapi gak jadi,” kata Robby saat dihubungi awak media, Selasa (14/10/2025).

Baca Juga ;  Polda Jatim Melarang Acara Festival Sound Horeg

Kejadian bermula saat di Jalan Raya Kampus Unesa, tepatnya di depan GOR Basket, ia dipepet oleh segerombolan orang yang mengendarai sekitar tujuh hingga delapan sepeda motor. Para gerombolan tersebut membawa senjata tajam dan hendak menyabetkan kepada Robby dan ketiga temannya.

“Tau-tau dari belakang itu ada sekitar tujuh sampai delapan motor, sekitar 15 lebih orang memepet kita. Saat kita minggir, lima orang membawa senjata tajam itu hendak menyabetkan senjata tajam kepada saya dan tiga orang teman saya,” tambah Robby.

Baca Juga ;  Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa Pergi ke Pendopo Sampang Membawa Segepok Bansos

Robby dan teman-temannya pun melarikan diri dan meninggalkan sepeda motor dalam keadaan kunci tertempel. Ia berlari ke kawasan kampus Unesa hingga menuju jalan raya.

“Salah satu teman saya terkena sabetan di tangannya dan mengalami luka sekitar 4 cm. Dua sepeda motor saya juga dibawa para pelaku,” terangnya.

Melihat motornya dibawa kabur, Robby menuju Polsek Lakarsantri dengan menggunakan ojek online untuk melaporkan kejadian ini.

Terpisah, Kapolsek Lakarsantri AKP Sandi Putra membenarkan laporan tersebut. Saat ini pihaknya sedang melakukan penyelidikan dan pemeriksaan.

“Benar kita sudah terima laporan tersebut. Saat ini masih kita lakukan penyelidikan,” ucap Kapolsek Lakarsantri. (Ges)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *