Walikota Surabaya Meninjau Sungai Kebon Agung: Semburan Air Kini Sudah Tak Muncul Lagi

Foto: Eri Cahyadi, Walikota Surabaya Bertemu dengan Para Awak Media Usai Meninjau Kondisi Sungai Kebon Agung.

 

Surabaya, SuaraGlobal.Net – Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, meninjau langsung lokasi semburan yang terjadi di kawasan Sungai Kebon Agung, Jalan Rungkut Madya, Kecamatan Gunung Anyar, pada Sabtu (18/10/25) sore sekitar pukul 15.00 WIB. Semburan tersebut pertama kali muncul pada Kamis (16/10/25) dan sempat menghebohkan warga sekitar.

Pada hari sebelumnya pertama kali terjadi semburan pada kamis (16/10/25) walikota mendapat laporan, kemudian langsung turun ke lokasi untuk memastikan kondisi sebenarnya di lapangan. Dalam peninjauan tersebut Eri Cahyadi tidak memberikan komentar apa-apa, ia hanya memerintahkan Kepala BPD untuk segera berkoordinasi dengan pihak PGN agar tidak terjadi kesalahpahaman maupun konflik di masyarakat.

Baca Juga ;  Dugaan Penipuan dan Penggelapan, Ketua DPRD Lamongan Dilaporkan ke Polres

“Saya sudah perintahkan Kepala BPD (Badan Permusyawartan Desa) untuk berkoordinasi dengan PGN (Perusahaan Gas Negara) supaya tidak timbul konflik atau isu yang bikin warga bingung,” ujar Eri Cahyadi di lokasi.

Ia juga menyampaikan kepada warga yang datang atau lewat hanya untuk membuat vlog dan konten di sekitar lokasi semburan. Ia menilai hal itu justru memperkeruh suasana dan membuat masyarakat Surabaya resah.

Baca Juga ;  Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa Pergi ke Pendopo Sampang Membawa Segepok Bansos

“Banyak yang datang untuk ngevlog dan bikin konten, akhirnya orang Surabaya jadi bingung. Kalau ada kejadian seperti ini, segera lapor ke pihak berwenang, jangan malah bikin ramai,” tegasnya.

Eri Cahyadi juga menambahkan, sempat beredar kabar di masyarakat yang menyebutkan bahwa semburan itu sebagai anak ane lapindo (anak lumpur Lapindo). Menurutnya, justru dengan pernyataan seperti itu warga sekitar merasa ketakutan.

Pemerintah Kota Surabaya terus memantau kondisi di Jalan Rungkut Madya dan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk memastikan situasi aman dan terkendali. Saat ini kondisi sungai sudah aman dan tidak ada semburan lagi. (Doi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *