Breaking News: Gunung Semeru Erupsi, Detik-detik Letusan Beredar Luas di Media Sosial

Foto: awan panas yang menutupi langit dari Letusan Gunung Semeru.

 

Lumajang, SuaraGlobal.Net – Gunung Semeru yang terletak di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, kembali mengalami Erupsi pada Rabu sore (19/11/2025). Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mencatat letusan terjadi sekitar pukul 16.00 WIB dengan kolom abu mencapai sekitar 2.000 meter di atas puncak dan awan panas meluncur hingga 8 kilometer ke sektor selatan–tenggara.

Aktivitas vulkanik ini terekam jelas melalui seismograf dengan amplitudo puncak 40 mm dan durasi lebih dari 16 menit, menandakan adanya tekanan besar dari dalam tubuh gunung.

Baca Juga ;  Pemerintah Desa Trosobo Mengadakan Program Polling Pembayaran PBB-P2 Tahun 2025

Menyikapi kondisi tersebut, PVMBG resmi menaikkan status Gunung Semeru menjadi Level III (Siaga).

Beberapa menit setelah letusan terjadi, muncul berbagai video amatir yang direkam warga mulai beredar luas melalui sosial media seperti WhatsApp, Instagram, dan TikTok.

Dalam video tersebut terlihat Asap pekat membumbung cepat dari puncak Semeru, menutupi langit bagian selatan.

Suara gemuruh panjang terdengar dari kejauhan, membuat warga sekitar berhenti beraktivitas dan memperhatikan arah gunung.

Beberapa rekaman memperlihatkan awan panas menuruni lembah Besuk Kobokan, bergerak cepat ke arah tenggara. Video dari jarak jauh menampilkan langit berubah gelap, disertai hujan abu tipis di beberapa desa.

Baca Juga ;  Semburan Air Berbau Gas Terjadi di Area Sungai Jalan Rungkut Madya Surabaya

Sebagian warga mengunggah video sambil mengingatkan agar masyarakat tidak mendekati aliran sungai karena potensi lahar dapat muncul sewaktu-waktu.

Pemerintah daerah mengimbau warga untuk tidak menyebarkan video yang belum terverifikasi, terutama yang memuat klaim-klaim berlebihan, agar tidak menimbulkan kepanikan.

Warga diimbau untuk:

-Menghindari area dalam radius 5 km dari kawah.

-Tidak beraktivitas di sungai beraliran dari Semeru.

-Menggunakan masker untuk menghindari paparan abu.

Tim PVMBG dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) masih terus melakukan pemantauan intensif dan akan memberikan pembaruan berkala sesuai perkembangan aktivitas gunung semeru. (Doi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *