Suaraglobal.net-Surabaya,
Gerbong mutasi di tubuh Kepolisian Daerah Polda Jawa Timur kembali bergulir gelang berakhirnya tahun 2024 dan Sejumlah Perwira Menengah (Pamen) yang bertugas di Polda Jatim menempati jabatan baru.
Mutasi tersebut tertuang dalam Surat Telegram Rahasia (STR) bernomor ST/2776/XII/KEP/2024, ST/2777/XII/KEP/2024, dan ST/2778/XII/KEP/2024, yang diterbitkan Selasa 29 Desember 2024.
Dalam TR tersebut sejumlah perwira yang bertugas di Polda Jawa Timur hingga Polres Jajaran menduduki jabatan baru. Dengan adanya rotasi jabatan ini, diharapkan dapat membawa perubahan positif dalam kinerja Polri, khususnya di wilayah Polda Jatim, dan memberikan dampak yang signifikan terhadap pelayanan kepada masyarakat.
Berikut adalah beberapa pejabat Polda Jatim yang tertuang dalam rotasi tersebut:
Kombes Pol Achmad Muzayin yang sebelumnya menjabat sebagai Itwasda Polda NTT, kini mengemban tugas baru sebagai Auditor Kepolisian Madya Tk III Itwasda Polda Jatim.
Kombes Pol Jimmy Agustinus Anes, yang sebelumnya menjabat sebagai Kasubdit I Dittipidnarkoba Bareskrim Polri, kini menjabat sebagai Karoops Polda Jatim.
AKBP Arif Fazlurrahman yang sebelumnya menjabat sebagai Kasatlantas Polrestabes Surabaya, kini diangkat menjadi Kapolres Blitar, menggantikan AKBP Wiwit Adisatria yang kini menjabat sebagai Kabagdalpers Ro SDm Polda Jatim.
AKBP Hari Rosena, yang sebelumnya menjabat sebagai Wadirreskrimsus Polda Jatim, kini diangkat menjadi Penyidik Tindak Pidana Madya TK III Bareskrim Polri.
AKBP Lintar Mahardhono, yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolres Bondowoso, kini diangkat menjadi Wadirreskrimsus Polda Jatim.
AKBP Harto Agung Cahyono, yang sebelumnya menjabat sebagai Kassubagsumda Bagrenmin Divpropam Polri, kini diangkat menjadi Kapolres Bondowoso.
AKBP Danang Setiyo Pambudi Sukarno, yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolres Blitar, kini dipindah ke jabatan Kapolres Malang Kota.
AKBP Titus Yudho Uly, yang sebelumnya menjabat sebagai Kasubdit III Ditreskrimum Polda Metro Jaya, kini diangkat menjadi Kapolres Blitar Kota.
AKBP Teddy Candra, yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolres Pasuruan, kini diangkat menjadi Wadirlantas Polda Jatim.
AKBP Jazuli Dani Iriawan, sebelumnya menjabat sebagai Kapolres Pamekasan, kini diangkat menjadi Kapolres Pasuruan.
AKBP Hendra Eko Triyulianto, yang sebelumnya menjabat sebagai Kasubdit I Ditreskrimum Polda Jatim, kini diangkat menjadi Kapolres Pamekasan.
AKBP Arief Kurniawan, yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolres Gresik, kini diangkat menjadi Kasubbagmutjabpamenti Bagmutjab Robinkar SSDM Polri.
AKBP Rovan Richard Mahemu, yang sebelumnya menjabat sebagai Kasubdit 4 Ditreskrimum Polda Metro Jaya, kini diangkat menjadi Kapolres Gresik.
AKBP Mohammad Zainur Rofik, yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolres Lumajang, kini diangkat menjadi Kapolres Madiun.
AKBP Alex Sandy Siregar, yang sebelumnya menjabat sebagai Koorspripim Polda Jatim, kini diangkat sebagai Kapolres Lumajang.
AKBP Wimboko, Wakapolrestabes Surabaya, diangkat menjadi Dirintelkam Polda Riau.
AKBP Muhammad Ridwan, sebelumnya menjabat sebagai Kapolres Madiun, kini menduduki jabatan Wakapolrestabes Surabaya.
AKBP Dewa Putu Eka Darmawan, Wakapolresta Banyuwangi, diangkat menjadi KA SPN Polda Bali, sedangkan AKBP M. Arif Batu Bara dari Kasubdit 3 Ditreskrims Polda Bali diangkat menjadi Wakapolresta Banyuwangi.
AKBP Eko Bagus Riyadi, yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolres Jombang, diangkat menjadi Wakapolres Metro Tangerang Kota Polda Metro Jaya.
Sementara Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Drimanto, dalam keterangannya menyebutkan bahwa rotasi jabatan ini merupakan bagian dari upaya memperkuat struktur organisasi Polri.
“Dan sekaligus memberi kesempatan kepada para perwira untuk mengembangkan potensi dan kemampuan mereka. Dengan demikian, harapannya adalah untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan pengamanan di seluruh wilayah Jawa Timur,”kata Kombes Pol Dirmanto, Senin (30/12/2024).
Lanjut, melalui rotasi ini, kami berharap para pejabat yang baru dilantik dapat segera menyesuaikan diri dengan tugas dan tanggung jawab yang diemban.
‘Kami juga menekankan pentingnya kolaborasi X2yang solid antar instansi untuk menciptakan keamanan dan ketertiban yang lebih baik di masyarakat,”pungkasnya”. *(Udin)*
