Mojokerto, SuaraGlobal.Net – RYP, siswa SMPN 7 Mojokerto yang hilang terseret ombak di Pantai Drini, Gunung Kidul akhirnya ditemukan.
Jasad remaja ini ditemukan pada Rabu (29/1/2025) sekitar pukul 07.30 WIB. Sekaligus mengakhiri pencarian panjang yang melibatkan seluruh elemen masyarakat
Penemuan jasad RYP menjadi titik akhir dari tragedi outing class SMPN 7 Mojokerto yang menewaskan empat siswa.
Kejadian ini menjadi pelajaran berharga bagi kita semua, terutama dalam hal keselamatan saat beraktivitas di pantai.
Awalnya tiga siswa lainnya telah lebih dulu ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa.
Kabar yang dihimpun, korban ditemukan pada kedalaman 18 meter di Laut Samudera Hindia.
Penjabat (Pj.) Wali Kota Mojokerto Moh. Ali Kuncoro membenarkan hal itu. Ia menyebut jenazah akan dibawa pulang setelah selesai dilakukan autopsi. “Jenazah akan dibawa pulang hari ini setelah autopsi di RSUD Saptosari, keluarga korban sudah di sana didampingi oleh pemkot, sekarang sudah persiapan untuk dipulangkan,” kata Moh. Ali Kuncoro kepada sejumlah wartawan, Rabu (29/1/2025).
Ali menyebut, masih ada dua korban yang dirawat di rumah sakit. Menurutnya satu siswa sudah sadar sementara korban lainnya masih dalam perawatan di ICU.
Sebelumnya, sebanyak 257 siswa SMPN 7 Mojokerto berangkat ke Pantai Drini untuk kegiatan kunjungan luar kota.
Namun ada tragedi mengerikan. Sebanyak 13 siswa terseret ombak, 9 siswa selamat, 3 siswa ditemukan meninggal dunia di hari yang sama, 1 siswa siswa juga ditemukan meninggal dunia di pencarian hari kedua. (Ges)