Surabaya, SuaraGlobal.Net – SMK Ketintang Surabaya terus mendorong pengembangan potensi siswa melalui berbagai program kreatif. Salah satu kegiatan unggulannya, Ekstrakurikuler Jurnalistik SMK Ketintang (SKETSA), baru saja menggelar Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Jurnalistik di Wisata Mangrove Gunung Anyar, Surabaya.
Selama tiga hari, dari Jumat hingga Minggu, sebanyak 56 siswa dari berbagai jurusan—seperti Desain Komunikasi Visual, Teknik Komputer dan Jaringan, Akuntansi, Bisnis Digital, dan Manajemen Perkantoran—mendapat pelatihan intensif dalam jurnalistik. Program ini dirancang untuk mengasah keterampilan jurnalistik mereka melalui pengalaman langsung di alam terbuka.
Pelatihan fotografi dan videografi dibawakan oleh Zainal Faqih, seorang ahli film pendek dan fotografi dokumenter. Dalam sesinya, ia mendorong para siswa untuk berkreasi menangkap momen unik di lingkungan Mangrove.
“Kegiatan ini dirancang untuk memadukan teori dengan praktik langsung. Dengan suasana alam, siswa menjadi lebih kreatif dalam menyusun cerita visual,” ungkap Zainal, Sabtu (8/2/2025).
Sementara itu untuk materi penulisan disampaikan oleh Arif Ardliyanto, wartawan senior yang berpengalaman. Ia memberikan wawasan tentang teknik menulis berita dan pentingnya kemampuan menggali informasi secara cepat dan akurat. “Melalui latihan wawancara langsung, siswa diajak untuk memahami bagaimana menghasilkan tulisan yang menarik, informatif, dan berbasis fakta,” ujar Arif.
Di akhir kegiatan, dua siswa dengan karya jurnalistik terbaik mendapat penghargaan berupa hadiah dan sertifikat. Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Arif Ardliyanto sebagai Pembina Ekstrakurikuler Jurnalistik.
“Kami sangat bangga dengan antusiasme siswa. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi mereka untuk terus berkarya di bidang jurnalistik, baik di lingkungan sekolah maupun di masa depan,” tambahnya.
Kepala SMK Ketintang Surabaya berharap kegiatan ini mampu mencetak generasi muda yang tidak hanya kompeten di bidang jurnalistik, tetapi juga siap menghadapi tantangan di era digital. Selain meningkatkan keterampilan, pelatihan di alam terbuka ini juga melatih rasa percaya diri siswa untuk berkreasi.
Melalui program-program seperti ini, SMK Ketintang Surabaya berkomitmen mencetak lulusan yang unggul dan berdaya saing, khususnya di dunia jurnalistik dan media kreatif.(Red)