Batu, Suaraglobal – Pasca ditetapkan pelonggaran regulasi pandemi covid-19 pada awal 2022 lalu karena tren kasus yang menurun, membuat SMA Selamat Pagi Indonesia (SPI) Kota Batu kembali melakukan Experiental Learning. Program belajar yang berbasis pembelajaran melalui pengalaman dan refleksi di tempat lain itu kembali diterapkan setelah 2 tahun terikat dengan prokes akibat bencana non alam yang membuat sejumlah tempat harus diperketat mobilitasnya.
Kepala SMA SPI Kota Batu Risna Amalia menyampaikan, Experiental Learning sendiri merupakan metode study and fun yang mampu meningkatkan kreativitas dan pengalaman-pengalaman baru bagi anak ketika menghadapi dunia luar. “Destinasi wisata pilihan kami adalah Jatim Park 1 dan Jatim Park 2. Ada 148 siswa yang kami berangkatkan dengan 8 guru pendamping,” katanya pada Sabtu (12/11/2022).
Lanjut ia, antusias siswa yang kembali melakukan Experiental Learning cukup begitu terasa. Hal ini dibuktikan dengan melihat satwa yang sering mereka temui di daerah kelahirannya dan menjabarkannya dengan begitu antusias dan ada juga yang mengabadikan momennya hanya untuk dibagikan ke media sosial. Jelas Risna.