Batu, Suaraglobal.net – Banyaknya perasalahan sampah yang terjadi di Kota Batu pasca ditutupnya TPA Tlekung, bahkan terjadinya kebakaran tumpukan sampah fi TPA. Merupakan permasalahan yang dirasakan oleh seluruh warga Kota Batu tanpa terkecuali.
Menyikapi masalah tersebut Komisi Pemberdayaan Ekonomi Jemaat Badan Kerja Sama Gerejawi (PEJ – BKSG) Kota Batu yang diketuai Untung Kariono mengadakan pelatihan pengolahan sampah rumah tangga, dengan Nara Sumber Titin Simangunsong Tattu,salah satu pegiat Ecco Enzyime.
Ketua Umum BKSG Kota Batu Pdt.Mikhael C.Muludin,S.Th dalam sambutannya menegaskan baha saat ini Kota Batu masih darurat sampah dan Umat Kristiani wajib ambil bagian dalam mengatasi problem yang dirasakan oleh Warga Kota Batu.
Sebelum dilatih cara membuat stater dan bio kompon serta cara pemanfaatannya, terlebih dahulu diinformasikan cara mengenal dan memilah sampah organic, non organik maupun residu, termasuk mengenalkan manfaat mnjadi nasabah Bank Sampah di lingkungan masing-masing.
Yelly T.Wulandari, Bendahara Umum BKSG Kota Batu mengaku bahwa pelatihan ini sangat bermanfaat sekali. Selain bisa menjadi solusi issue Kota Batu Darurat Sampah, juga sangat berdampak pada kelangsungan hidup yang lebih sehat.
“Kami berharap peserta yang mayoritas juga Pendeta dan Guru Injil ini bisa menularkannya kepada anggota jemaatnya untuk memilah, mengolah, termasuk memilih sampah yang bisa dijual di Bank Sampah. Tidak sekedar menunggu dan menuntut pemerintah memberikan solusi”, tambah Dra.Triwahyuni Widiestuti, Sekretaris Umum BKSG Kota Batu yang juga Ketua Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Kota Batu dan aktivis social yang akrab dipanggil Ninik Santoso ini. (Tim )